KRONOLOGIS :
1. Beberapa bulan yang lalu Inspektorat (entah atas permintaan Dinas Pendidikan atau tidak) turut serta memberikan penjelasan tentang pengerjaan administrasi BOS khususnya pada bendahara dan Kepala Sekolah Dasar.
2, Sebelum melaksanakan Pemeriksaan/Audit ? Inspektorat memberitahu dulu jadwalnya kepada sekolah. Khusus Sekolah Dasar dibawah pengatuan Kepala UPPKecamatan/UPTD.
3.Utusan Sekolah Dasar / Koordinator K3S bersama Kepala UPPKTD mengadakan lobi-lobi terlebih dulu dengan bahasa halusnya "konsultasi" kepada inspektorat
4. Hasil konsultasi dikomunikasikan kepada Kepala SD yang lain, utamanya untuk membahas segala persiapan yang perlu disiapkan termasuk iuran dananya berapa. Dana tersebut yang dari SD mesti tidak berkwitansi, lha wong tidak ada pos anggarannya koq. Ya pinter-pintere Kepala SD lah.
4. Untuk SMP / SMA petugas Inspektorat datang langsung ke sekolah.
5. Utuk Sekolah Dasar ditempatkan pada satu sekolah tekniknya :
a. Bendahara dan KS harus datang
b. Administrasi ditata di sebuah tempat/ruangan, semacam pameran saja.
c, Petugas dari Inspektorat melihat-lihat.
6. Khusus Sekolah Dasar ditunjuk Perwakilan dari SD yang ditunjuk sebagai sampel.
7. Kalau ada kekurangan ataupun penyimpangan, biasanya cukup diberitahu untuk melengkapi, karena kata Inspektorat ini sebagi pembinaan saja.Bahkan aterkesan Inspektorat seakan tidak tahu gicu.
8. Selesai "Pemerikasaan" Petugas diantar Ka UPPK/UPTD setempat.
9. Beberapa hari kemudian muncul Laporan dari Inspektorat tentang Hasil Pemeriksaan
Ya sudah pasti hasilnya baik, tidak ada penyimpangan.
Demikian kronologis dagelan yang sering kita saksikan di dinas pendidikan.
USULAN KEPADA BAPAK BUPATI
1. PETUGAS INSPEKTORAT DI "SUMPAH POCONG" AGAR tidak mau menerima pemberian UANG / atau yang lain dengan dalih apapun dan bagaimanapun.
2. Kepala Sekolah juga perlu di SUMPAH POCONG agar tidak memberi sesuatu kepada petugas Inspektorat dengan cara atau alasan apapun.
3. Kalau mau audit . LANGSUNG SAJA DATANG KE SD dan JANGAN DIBERI TAHU DAHULU.... Ini baru INSPEKTORAT.
Kemudian orang sepeti saya yang di luar dinas hanya komentar PEGAWAI NEGERI KOQ SENENG NDAGEL....
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Entri Populer
-
KRONOLOGIS : 1. Beberapa bulan yang lalu Inspektorat (entah atas permintaan Dinas Pendidikan atau tidak) turut serta memberikan penjelasa...
-
Berikut arsip yang kami copy paste dari website KP2KKN Jawa Tengah . Dari daftar di bawah ini hendaknya "mereka" sadar bahwa kekua...
-
Sesuai dengan pidato Presiden dalam beberapa kali kesempatan mengajak masyarakat untuk berpartisipasi aktif mengawasi penggunaan dana bantua...
-
Hasil Investigasi TIM Masyarakat Peduli Pendidikan di beberapa satuan pendidikan ,ditemukan praktek - praktek yang patut diduga adanya tind...
-
Tuesday, 09 November 2010 09:42 administrator E-mail Print PDF Datanglah ke Tulungagung. Hampir seluruh sekolah di salah satu kabupaten d...
-
BELAJAR DARI KASUS Dari 22 Kasus yang menyeret Pejabat Daerah Kabupaten/Kota di Jawa Tengah yang bersumber dari KP2 KKN Jawa Tengah, kas...
-
Dengan telah diluncurkannya Juknis Pelaksanaan Bantuan Operasional Sekolah, Komisi Pemberantasan Korupsi "mengincar" Kepala Sekola...
-
Press release bersama ICW-G2W-KMRT Dana BOS SD triwulan 1/2012 ditenggarai mengalami kebocoran dimana-mana. Hal tersebut terjadi karena se...
-
Minggu yang lalu aku ketemu sahabat karibku yang sekarang sudah menjadi Kepala Sekolah di wilayah Pemalang. Wah hebat sekarang dia. Walaupun...
-
Dalam minggu ini Dana Bos dipastikan sudah cair. Masing-masing sekolah dapat segera mencairkan melalui bank yag telah ditunjuk. Bahkan di b...
gan..
BalasHapusstudy banding aja je kab. lain
kalau menurut aku yaang bendahara langsung bos di sekolah aku.. ga ada celah untuk korupsi di SD aku. malah uang sendiri yang nalangin dulu
BalasHapuskasihan!!!mau diaudit silahkan kami siap dipenjara asalkan kami tidak makan uang haram!adapun temuan olh tim audit bukan kami yang makan tetapi adanya pembelanjaan diluar dari juknis!tetapi pembelanjaan itu tetap untuk kebutuhan sekolah kokkk...so...teman2 jangan asal nuding!jadi bendahara tidak enak!
BalasHapusSetuju pak. Dikirane enak kali bawa uang. Kalo ada ap apa salah dikit bikin ga bisa tidur. Hidup seakan ga tenang banyak beban
Hapuskasihan!!!mau diaudit silahkan kami siap dipenjara asalkan kami tidak makan uang haram!adapun temuan olh tim audit bukan kami yang makan tetapi adanya pembelanjaan diluar dari juknis!tetapi pembelanjaan itu tetap untuk kebutuhan sekolah kokkk...so...teman2 jangan asal nuding!jadi bendahara tidak enak!
BalasHapus